Saturday, June 29, 2013

Panduan Google Sketch Up - Bangunan Pengolahan Air Bersih (Filtrasi)

Yogyakarta, Yogyakarta City, Special District of Yogyakarta, Republic of Indonesia
Filtrasi adalah suatu operasi pemisahan campuran antara padatan dan cairan dengan melewatkan umpan (padatan + cairan) melalui medium penyaring. Proses filtarsi banyak dilakukan di industri, misalnya pada pemurnian air minum, pemisahan kristal-kristal garam dari cairan induknya, pabrik-kertas dan lain-lain. Untuk semua proses filtrasi, umpan mengalir disebabkan adanya tenaga dorong berupa beda tekanan, sebagai contoh adalah akibat gravitasi atau tenaga putar. Secara umum filtrasi dilakukan bila jumlah padatan dalam
suspensi relatif lebih kecil dibandingkan zat cairnya.
Menurut prinsip kerjanya filtrasi dapat dibedakan atas beberapa cara, yaitu :
1.  Pressure Filtration Filtrasi yang dilakukan dengan menggunakan tekanan
2. Gravity Filtration, Filtrasi yang cairannya mengalir karena gaya berat

3. Vacum Filtration, Filtrasi dengan cairan yang mengalir karena prinsip hampa udara (penghisapan)

GRAVITY FILTER
Penyaringan secara gravitasi merupakan cara yang tertua yang dilakukan untuk memurnikan suatu suspensi. Gambar di bawah ini secara luas telah digunakan seperti pemurnian melalui sand filter.


 
Gambar 3. Penyaringan secara gravitasi

FLATE AND FRAME FILTER
Alat ini akan bekerja berdasarkan driving force, yaitu perbedaan, tekan. Alat ini dilengkapi dengan kain penyaring yang disebut filter cloth, yang terletak pada tiap sisi platenya. Plate and frame filter digunakan untuk memisahkan padatan cairan dengan media berpori yang meneruskan cairannya dan menahan padatannya.
Secara umum filtrasi, dilakukan bila jumlah padatan dalam suspensi relatif kecil dibandingkan zat cairnya.
1.      Open Delivery Filter press
Saluran untuk slurry dan wash (pencuci) melalui satu saluran masuk dan tiap plate untuk saluran cairannya.
2.      Closed Delivery Filter Press
Memiliki beberapa saluran slurry dan wash water. Umpan slurry masuk melalui lubang saluran masuk. Filter cloth terletak di setiap sisi frame. Tekanan diberikan terhadap slurry agar melewati filter cloth untuk dapat masuk ke dalam plate and frame filter kemudian keluar melalui lubang plate sebagai filtrat. Padatan akan terakumulasi atau tertinggal dan menempel pada cloth. Setelah beberapa lama maka ruang antara plate akan tertumpuk oleh slurry dan lama kelamaan umpan akan berhenti mengalir. Jika hal ini terjadi maka cloth harus segera dicuci. Pencucian ini dilakukan dengan menyalurkan air bersih ke dalam plate dan keluar melalui frame. Hal ini merupakan kebaikan dari proses filtrasi (Closed delivery).
Berdasarkan kompresibilitasnya cake (slurry yang menempel pada cloth) dibagi menjadi dua, yakni :
1.      Compressible cake
Cake akan mengalami perubahan struktur apabila mengalami tekanan sehingga ruang kosong dalam cake semakin kecil akibatnya proses penahan semakin besar dan proses filtrasi semakin sulit.
2.      Incompressible cake
Cake yang tidak mengalami perubahan jika terjadi perubahan tekanan. Pada kenyataanya kelompok ini hampir tidak ada. Tetapi tekanan yang digunakan kecil maka cake dapat dianggap incompressible cake. Untuk proses filtrasi umumnya terjadi pada beda tekanan tetap. Jika medium filter primer telah dilapisi cake dan filtrat telah jenuh maka tekanan
akan bertambah sampai maksimum. Diperlukan waktu yang optimum untuk melakukan satu kali siklus. Waktu filtrasi optimum adalah waktu filtrasi yang diperlukan agar jumlah volume filtrat per satuan waktu maksimum, dalam filtrasi yang disebut waktu siklus adalah waktu keseluruhan yang diperlukan untuk melakukan proses filtrasi, yang merupakan :
ts = tf + t w + tp
dengan:
ts = waktu siklus
tf = waktu filtrasi sesungguhnya
tw = waktu pencucian
tp = waktu bongkar pasang

Pencucian/Washing
Optimasi jumlah air pencuci yang digunakan ke dalam slurry ditambahkan zat warna yang mempunyai sifat tidak berikatan secara permanen/kuat dengan padatannya, sehingga mudah dihanyutkan oleh air pencuci. Kadar zat warna dalam air cucian yang keluar dari filter dianalisa untuk mengetahui seberapa jauh operasi pencucian dilakukan. Pencucian dihentikan jika kadar warna dalam air cucian sudah mulai konstan. Jumlah air pencuci dicatat sebagai volume optimum.

ROTARY DISK VACUM FILTER
Rotary disk vacum filter ini digunakan operasi dalam skala besar serta proses kontinu. Media filter dapat berupa kain (cloth), kertas, media poros dan lain-lain. Pemiliham media filter ini didasarkan atas kemampuan untuk memisahkan padatan, memiliki kekuatan, inert terhadap bahan kimia dan juga dari segi ekonominya.

Prinsip kerja
Slurry yang akan disaring menempati suatu tempat (basin). Leaf dicelupkan ke slurry dan mengumpulkan cake-nya pada premukaan leaf (filtrat tidak). Filtrat keluar melalui saluran keluar utama. Cake dibawa sampai ke bagian atas.
Beberapa jenis lainnya:
1. Horizontal rotary vacuum filter
2. Horizontal leaf filter
3. Vertical leaf filter
 sumber : http://cheft-untirta.ac.id/download-center/category/
BANGUNAN PENGOLAHAN AIR BERSIH (FILTRASI)
      Kali ini tugas pada pemograman komputer adalah membuat bangunan Filtrasi menggunakan sketch up. Komentar saya sendiri memang sulit, tidak semua orang bisa cepat belajar dan mungkin aku salah satu yang sulit belajar sketch up, tapi dengan usaha dan tekanan atas pemberitahuan di FB yang terus-menerus memberitahukan ada orang baru yang mengumpulkan tugas, rasanya itu JLEEEPP !.Persembahan utk tugas terakhir. Fiiuuuhh . 
Gambar 1. Fitting


Gambar 2. Fitting dan Pipa


Gambar 2a. Tampak samping


Gambar 3. Saluran


Gambar 3a. Penyangga saluran


Gambar 4. Bak Filtrasi


Gambar 3a. Bak filtrasi beserta unit


Gambar 4. Media Filtrasi


Gambar 3a. Media filtrasi tampak depan


Gambar 4. Bak Filtrasi beserta Media Filtrasi


Setelah membuat bangunan pengolahan air bersih yaitu unit filtrasinya. Maka dilakukan penggabungan setiap unit sesuai dengan gambaran diatas. Kemudian memberikan pelengkap pada bangunan tersebut seperti penambahan taman, tempat parkir, pos penjaga, pohon dan lampu penerangan. Semua component itu dapat dipilih pada langkah : Window-Component
Bangunan Pengolahan Air Bersih
(Tampak Atas)



Tampak Depan


Tampak Samping Kiri


Tampak Samping Kanan


Tampak Belakang
 Inilah hasil akhir dari penggabungan unit filtrasi dan penambahan component :)
Bangunan Pengolahan Air bersih (Filtrasi)

 Aku melupakan hal yang paling inti --" memasukkan gambar Filtrasinya.Maaf saudara-saudara.
Filtrasi I


Filtrasi II


Terimakasih atas bimbingan Asisten Dosen sekalian, semoga amal dan ibadah nya diterima disisi-Nya, tetap menjadi orang yang sabar dan sukses selalu. Amin.



2 comments